Cara merawat keyboard PC

Posted by arli

Cara merawat keyboard PC dan membersihkan dari kotoran debu

Keyboard termasuk perangkat terpenting dalam computer PC. Ada beberapa tips untuk merawat keyboard supaya lebih awet penggunaannya. Dan untuk membersihkannya maka keyboard harus dibuka terlebih dahulu, membersihkannya harus sangat hati-hati karena sangat rawan dengan goresan dalam yang dapat mengakibatkan jalur putus.

Lalu bongkar keyboard secara perlahan, buka sekrup pada keyboard bagian belakang, amankan sekrup agar tidak hilang.

Setelah terbuka amankan karet2 / tuts untuk di bersihkan dengan kuas yg lembut dan lepas juga pcb dari kerangka keyboard untuk dibersihkan juga, lalu lepas semua tuts keyboard supaya kita bisa membersihkan pada bagian belakang tuts keyboard secara merata, seperti yang terlihat pada gambar dibawah.

Setelah dibersihkan dengan kuas, pasang kembali tuts keyboard pada tempatnya masing2, tetapi sebelum membersihkan tuts keyboard, susun tuts keyboard di lantai supaya terurut agar tidak terjadi kesalahan pada pemasangannya kembali, seperti pada gambar di bawah ini.

Setelah semuanya selesai dan sudah dibersihkan rakit kembali semua bagian-bagiannya perhatikan jangan sampai ada yg tertinggal dan jangan salah memasang karet-karet pada bagian tuts keyboard. Setelah karet-karet tuts terpasang jgn lupa plastic flaxsiblenya dan jangan sampai rusak untuk penempatannya kembali. Dan rakit sampai selesai.

Keyboard tentu tidak asing lagi bagi kita karena Keyboard sebagai salah satu Input Device untuk mengoperasikan komputer seringkali dijadikan pertimbangan ke sekian pada saat seseorang membeli 1 unit komputer, bahkan sudah jamak kita menyebutnya Keyboard Standard . Keyboard standard ataupun yang bermutu bagus tentu suatu saat akan sampai tiba waktunya ngadat, nah untuk sedikit menunda “kematian” keyboard berikut tips perawatan dan memilih keyboard yang bisa kita lakukan.
• Belilah Keyboard yang memiliki Brand Name dengan reputasi bagus dalam hal pembuatan produk keyboard, memang harus merogoh kocek lebih dalam untuk menghindarkan kejengkelan anda terhadap keyboard yang dibeli kemudian digunakan 1 bulan rusak dan akhirnya membelinya lagi.
• Touch With Heart, karena Keyboard tentu berbeda jauh dengan papan ketik manual; yang perlu tenaga extra untuk memencetnya. Keyboard menggunakan denyut pulsa elektronik yang hanya memerlukan sentuhan kecil untuk memberikan efek
• Usahakan tidak meletakan sesuatu yang berat,.. buku misalnya di atas tuts keyboard. Hal tersebut menyebabkan mekanisme pembalik berupa per lembut atau pembalik berupa bahan plastik lembut menjadi keras dan tidak lentur, dan akhirnya menguarangi kenyamanan untuk memakainya.
• Tempatkan Keyboard sedemikian rupa sehingga mudah dan nyaman digunakan. Selain itu dengan posisi yang baik, beban karena hentakan jari ketika mengetik menjadi merata. Usahakan kabel penghubung keyboard ke port Ps2 tidak terbelit atau tertekuk.
• Hindarkan dari percikan air,.. kopi misalnya dan hindarkan dari debu dan abu rokok. Debu termasuk diantaranya abu rokok jika masuk ke dalam sela-sela keyboard tentu menjadi menghambat mekanisme pembalik. Mungkin saja per lembut atau plastik pembalut masih lentur.. tapi tentu tidak lancar karena kaki-kaki tombol terhambat oleh tumpukan debu.
• Biasakan pembersihan berkala terhadap sela-sela tuts pada keyboard menggunakan kuas ataupun air spray atau jika perlu gunakan hembusan dari mulut anda. Lakukan pembersihan tersebut dengan posisi keyboard terbalik sehingga memudahkan keluarnya kotoran yang menyumbat sela-sela keyboard.
• Rawat keyboard dengan cara rajin membersihkannya.
Barang mahal sekalipun, jika tidak dirawat lama kelamaan akan rusak. Gunakan kuas untuk membersihkan sela-sela tombol keyboard. Dan tentu saja, jangan makan atau minum di dekatnya karena bisa saja tanpa sengaja Anda menumpahkan makanan atau minuman pada keyboard.

Sekian dulu artikel ini semoga dapat bermanfaat bagi para pemula yang masih awam dalam perawatan keyboard PC. Kalo ini bisa berjalan dengan lancar, anda selangkah lebih maju dari teman-teman anda, terimaksih.

nama penulis : ARLI HAMZAH